Rabu, 28 Maret 2012

Augmented Reality Menuju Masa Depan yang Cerah


Sedikit berbagi lagi nih, beberapa waktu lalu saya mengikuti seminar tentang  Augmented Reality, saya tertarik sekali dengan  kecanggihan  teknologinya, kemudia saya mencari referensi dari beberapa blog dan say menemui artikel milik bung Haryvedca ini, penjelasan yang menarik tentang Augmented Reality sebuah teknologi yang ditemukan sudah lama sekitar tahun 1980an dan kurang dikenal kemudian muncul lagi dikenalkan oleh jepang dan amerika. Untuk Indonesia sendiri teknologi Augmented  Reality ini digunakan untuk sarana promosi produk berbagai jenis barang mulai dari makanan. Minuman hingga produk gadget dan perindustrian film kartun. Memang sangat dibutuhkan keahlian dan belajar yang sungguh untuk menguasai teknologi AR ini karena harus menguasai animation  maker, bahasa pemrograman seperti java, dan bahasa C. Berikut sekelumit tentang  Augmented  Reality Teknologi.
Perkembangan teknologi multimedia digital saat ini memungkinkan terjadinya penyampaian informasi yang lebih cepat, interaktif dan menarik. Augmented reality adalah upaya untuk “menggabungkan” dunia nyata dan dunia virtual yang dibuat oleh komputer sehingga batas antara keduanya menjadi sangat tipis (wikipedia). Data yang disajikan adalah penggabungan data grafis (foto,video) yang ada di dunia nyata dengan data grafis yang dihasilkan oleh komputer baik berbentuk teks, foto, video, ataupun animasi. Prinsip kerja teknologi augmented reality seperti gambar berikut.

Program komputer dengan interface kamera webcam dengan spesifikasi tertentu akan menangkap suatu gambar “marker”, mengidentifikasi marker tersebut, memposisikannya dan menempatkan suatu objek data (teks, foto, video, atau animasi) virtual pada marker. makin jelas dan penuh warna dalam marker maka makin bagus kualitas animasi yang muncul.
Obyek secara virtual akan ditempatkan di atas marker. Orang dapat melihat obyek tersebut melalui kamera. Pada gambar di bawah sebuah marker terlihat kosong, jika ditempatkan di depan kamera maka akan terlihat sebuah benda di atas marker tersebut.
marker pada tangan kemudian muncul animasi di atas tangan hasil capture camera



Magic Book” merupakan sebuah buku yang berisi kumpulan marker yang telah diidentifikasi sebagai sebuah obyek. Dalam pembelajaran pengenalan bentuk 3 dimensi, siswa akan melihat berbagai bentuk obyek pada setiap halaman buku. Obyek 3 dimensi seperti kubus akan disertai keterangan berupa data text mengenai obyek tersebut, sehingga siswa dapat mempelajari secara lebih realistis berbagai macam bentuk 3 dimensi.



sumber referensi :
http://haryvedca.wordpress.com


1 komentar:

  1. kita juga punya nih jurnal mengenai teknologi augmented reality , silahkan dikunjungi dan dibaca , berikut linknya

    http://repository.gunadarma.ac.id/bitstream/123456789/1103/1/50407037.pdf
    semoga bermanfaat yaa :)

    BalasHapus